Udah Ganti Seher Motor Masih Ngebul Saat Digeber

Sejeworks – Selamat datang kembali para bro semua diblog otomotif paling keren ini, untuk artikel kali ini kita akan ngomongin tentang mesin sepeda motor 4 langkah yang ngebul putih. Kebanyakan setelah penggantian seher / piston dan mengkorter boring, tetapi motor masih ngebul entah dalam kondisi mesin masih dingin atau mesin masih panas.


piston ngebul



Sebagian para biker mengalami hal ini setelah mengganti piston / seher dan mengkorter boring cylinder dibengkel yang dipercaya, tapi motor masih ngebul. Ada banyak hal yang membuat motor baru ganti piston dan boring kembali ngebul putih, untuk lebih jelasnya baca artikel ini samppai selesai dan jangan lupa tonton videonya, tidak ketinggalan juga subscribe ya bro agar selalu update informasi – informasi terbaru.

Penyebab Motor Kembali Ngebul Setelah Dikorter

Sisa Oli Mesin di Dalam Knalpot

Sering kali knalpot diabaikan jika melakukan servis besar atau bongkar mesin atas dan bongkar mesin total. Oli mesin yang ikut terbakar diruang bakar akan menempel di sekitar knalpot, akibatnya knalpot akan mengeluarkan asap berwarna putih. Tapi jangan khawatir bro, asap putih dari knalpot lama – kelamaan akan hilang dengan sendirinya. Kurang lebih 2 – 14 hari, tapi jika sudah 1 bulan motor masih ngebul asap putih dan dipakai setiap hari maka ini harus dicurigai.

Korteran Tidak Bersih

Maksud dari korteran tidak bersih adalah masih adanya bekas lecet atau luka pada dindiing cilinder comp bagian dalam dan memakai ukuran piston yang kurang besar. Kebanyakan para biker saat menaikan dimeter piston hanya mementingkan ketersedian komponen atau part, tanpa memperhatikan apakah diameter piston naik satu step sudah menyelesaikan solusinya. Tapi kenyataannya terkadang butuh naik 2 step untuk mengatasi cylinder comp yang tergerus terlalu dalam. Contohnya jika diameter Honda Sonic / CS1 125 mempunyai diamter 58 mm maka saat oversize memakai piston sonic dengan OS 50 bukan OS 25.    

Posisi Piston Terbalik

Secara sepintas piston berbentuk bulat sehingga untuk pemasangannya bisa bolak – balik tetapi nyatanya tidak semudah itu ferguso, kebanyakan pada mesin sepeda motor menggunakan offset engine. Offset ini membuat gerak lurus poros engkol mendekati titik Exhaust (pembuangan) bukan pada titik Intake. Salah pemasangan tersebut akan membuat umur piston menjadi pendek atau bahasa gampangnya piston menjadi cepet ngebul.

Celah Ring Piston yang Satu Arah

Seharusnya untuk celah ring piston mempunyai sudut 120 derajat, ring kompresi 1 dan ring kompresi dua mempunyai jarak celah sekitar 120 derajat. Selain itu ring oli yang terdiri dari 2 ring siderail dan 1 ring expander juga harus mempunyai jarak celah sekitar 120 derajat. Pemasangan yang posisi celahnya sama akan menimbulkan lost kompresi, dan oli mesin akan naik keruang bakar melalui ring piston.

Batang Payung Klep yang Lecet dan Sil Klep yang Rusak

Saat pembongkaran mesin skir klep harus dilakukan, gunanya untuk merapatkan kompresi diruang bakar karena banyaknya timbunan karbon yang menumpuk disekitar payung klep. Skir klep juga harus dibarengi dengan penggantian sil klep agar tidak ada oli mesin yang ikut rembes / masuk keruang bakar.  

Untuk lebih jelasnya, tonton video berikut ini bro, tapi jangan lupa subscribe ya...




Sebagia penutup biasa tetep keep riding no arogan dan hormati pejalan kaki... and salam satu aspal....

Posting Komentar

2 Komentar