Sejeworks - Salam oprex dan salam satu asphal, balik
lagi ke blog otomotif roda dua yang paling keren ini versi emak gua he.. he... kali
ini kita akan ngomongin masalah kelistrikan motor Suzuki Shogun 110 R, motor
yang pernah berjaya diawal tahun 2000 an ini menjadi andalan bagi pabrikan
berlambang “S” yang bermarkas didaerah tambun, bekasi Jawa Barat. Motor bebek
sporty yang mampu memikat para muda – mudi pada jamannya ini dan ternyata motor
ini masih bisa diandalkan oleh para bikers untuk kegiatan sehari – hari.
Shogun 110 menurut gua sendiri merupakan motor yang
bandel untuk kepentingan apapun, contohnya ngojek (seperti mas pur dalam serial
tv ojek pengkolan), nongkrong, berangkat kerja, jualan pakai gerobak dan masih
banyak lagi he... he.... tapi namanya
juga sepeda motor pasti seiring
bertambahnya umur akan banyak mengalami
kendala, diantaranya dibagian mesin yang
ngebul, kelistrikan yang bermasalah seperti sistem pengisian, sistem penerangan
dan masih banyak lagi. Untuk lebih jelasnya baca artikel ini sampai selesai dan
jangan lupa subscribe channel ini agar selalu update dan bisa bertahan dari
kucek – kucek jemur – jemur lainnya.
Jalur kiprok Suzuki Shogun 110 R
Untuk kelistrikan motor Shogun 110 menganut pengapian DC
dan pengisian AC, jadi pada intinya
motor ini untuk bagian pengapian dari busi mengandalkan accu / aki
sebagai sumber tenaganya. Sementara bagian penerangan lampu dan pengisian accu
mengandalkan arus dari spul penerangan dan spul pengisian. Masalah yang sering
terjadi untuk motor Shogun 110 R yaitu sistem pengisian yang bermasalah,
sehingga accu sering tekor atau ngedrop padahal belum lama melakukan
penggantian aki. Penyebabnya salah satunya bisa berasal dari kiprok yang rusak,
cara untuk mengecek kerusakan pada kiprok pernah gua bikin, jadi cari sendiri
aja ya bro diblog ini.
Warna Jalur Kiprok Suzuki Shogun 110 R
Warna merah menuju ke accu positif dan kunci kontak.
Warna hitam / putih berasal dari massa sasis (body
kerangka).
Warna kuning berasal dari spul penerangan dan menuju
lampu depan.
Warna putih / merah berasal dari spul pengisian.
Harga Kiprok Suzuki Shogun 110 R
Untuk harga kiprok asli atau original Suzuki Shogun 110
R sendiri sekitar Rp 150.000, tapi tergantung juga bengkel yang menjualnya. Dan
saran gua gunakan kiprok asli bukan aftermarket dan asli abal – abal lainnya,
nah kalau susah mendapatkannya pakai kiprok motor merk tetangga bisa Yamaha dan
Honda. Untuk kiprok Yamaha bisa memakai punya Jupiter Z karbu, Mio Sporty
karbu, sementara kalaun pakai kiprok Honda bisa mengunakan Beat karbu, Vario
karbu, Blade 110 karbu, Revo Absolute 110
karbu. Tapi jangan pernah pakai
kiprok Honda Supra 100, Grand, Legenda dan teman-temennya, karena jalur kiprok
ini berbeda dengan kiprok Shogun 110 R. Walaupun bisa diakalin dengan mengganti
jalur posisi kiprok, tapi saran gua jangan nekat sebab basicnya Honda Supra 100
menganut kelistrikan pengapian AC dan pengisian AC.
Warna Spul Suzuki Shogun 110 R
Spul shogun 110 R merupakan spul tipe basah jadi spul
ini terendam oleh oli mesin, dan jika mau mengganti spul magnet perhatikan baik
– baik keadaan paking / gasketnya. Karena kalau packing magnet magnetnya sobek,
maka oli mesin akan rembes. Pada spul magnet Suzuki Shogun 110 R terdapat 3
kabel yang mempunyai fungsi yang berbeda –beda diantaranya.
Warna biru / kuning sebagai pulser Shogun 110 R.
Warna kuning sebagai sumber penerangan lampu utama.
Warna putih / merah sebagai sumber pengisian aki / accu.
Warna Jalur kabel CDI Shogun 110 R
CDI Suzuki Shogun 110 banyak sekali peminatnya sebab CDI
ini jenis unlimiter (batas limit pengapian yang tinggi), ya bisa dikatakann CDI
standar pabrikan rasa CDI racing. Dan CDI ini bisa plug and play (copot pasang)
dengan CDI Honda Megapro 160 / Megapro Primus, tanpa melakukan perubahn
sedikitpun. Biar lebih jelasnya berikut warna kabel CDI Suzuki Shogun 110 R, langsung
saja check it dot bro.
Orange berasal dari Kuncu kontak.
Putih / Hitam berasal dari massa (-) body / sasis.
Biru / kuning berasal dari pulser.
Putih / biru berasal dari koil.
Ukuran Aki Motor Suzuki Shogun 110 R
Sementara untuk penggunaan aki memakai jenis aki basah
dengan kriteria 12 volt 3,5 ampere / hour, tapi saran gua gunakan aki jenis MF
(maintenance free) atau biasa dikatakan oleh para biker aki kering. Supaya minim
perawatan dan tidak menimbulkan korosi (karat) pada sasis motor tersebut.
Nah biar ada gambaran, tonton video ini sampai selesai
dan jangan lupa subscribe channel ini, ya itung – itung lo bantuin gua supaya
channel ini bisa berkembang.
Akhir kata dari gua tetep keep riding no arogan, hormati
para pejalan kaki, pengendara lain dan salam oprex, salam satu asphal selalu.
4 Komentar
Ok,sangat membantu
BalasHapusSmga ada artikel slnjutnya yg sangat membantu para pecinta motor bebek shogun
Lumayan bagus keterangan nya ,makasih bro
BalasHapusMassa dari aki masuk kemana bang??
BalasHapusPunya gw dikit-dikit minta di ongkos in
BalasHapus